MAHIR DALAM COREL DRAW

Membuat butiran air


Tutorial yang akan saya bawakan kali ini adalah, membuat butiran air dengan aplikasi CorelDraw, saya sengaja menggunakan Coreldraw. Alasannya adalah vector, yang tidak mengalami distorsi walaupun gambar diperbesar beberapa kali.

Langsung saja :

Pada awalnya kita membutuhkan sebuah rectangle yang nantinya digunakan sebagai alas.
Tekan F6 di keyboard untuk langsung membuatnya. Di sini saya membuatnya dengan ukuran 368 x 234 pixel.

Kemudian saya menggunakan elispe tool dengan menekan F7 di keyboard untuk membuat
sebuah elips dengan ukuran 43 x 51 px.


1. Melakukan duplikasi elips tersebut dengan mengopynya ctrl+c lalu mem-pastenya ctrl+v di tempat yang sama.

2. Setelah itu, di luar persegi, buatlah sebuah rectangle ( ukuran bebas ). Kemudian, rectangle yang telah dibuat tadi di taruh di atas elips hasil kopian yang tadi.

3. Dalam keadaan keduanya terpilih. Lakukan trim ( back minus front ).
Sehingga hasilnya seperti ini, setelah fillnya di beri warna putih.


4. Dengan transparency tool, lakukan transparasi gradien, menjadi seperti ini. kemudian lakukan langkah no 1 sebanyak 2 kali. hal ini di gunakan untuk memberi sisi gelap dari butiran air.

5. Perbesarlah salah satu elips yang tadi … kemudian lakukan trim, seperti di langkah ke 3.



6. Kemudian dengan transparency tool, lakukan transparansi gradien seperti ini …


7. Setelah itu, hilangkan outline-nya dengan memilih objek yang akan dihilangkan outline, kemudian klik ikon seperti gambar di bawah ini :


8. Kemudian, buatlah elipse dengan ukuran 6 x 6 pixel. Beri fill colornya warna putih. Setelah itu berilah shadow effect, dengan memilih interactive drop shadow tool, shadow ini akan di gunakan sebagai pantulan cahaya putih nantinya.


9. Beri drop shadow colornya berwarna putih, kemudian drop shadow opacitynya 86 persen.

10. Kemudian buatlah kembali elips dengan ukuran 43 x 51 pixel. Beri fillcolornya berwarna putih.
11. Setelah itu, buat kembali elips dengan ukuran 50 x 51 pixel. Elips ke dua ini di taruh di bawah elips sebelumnya.

12. Lakukan trim ( back minus front ) pada kedua elips tersebut sehingga menjadi seperti ini. Kemudian berilah transparasi sebesar 68 persen.


Yup, hasil akhirnya akan seperti ini.

Postingan Lama

photoshop

Photo In a Box

Waktu nulis tutorial ini… lagi liat detik.com yang isinya Mbah Surip Meninggal.. Semoga Arwahnya diterima disisi Alloh SWT.. amien..

TIPS OF THE DAY : CTRL +E fungsinya menggabungkan dua layer ( layer atas ke layer bawahnya)

Sekarang saya coba buat Photo berbentuk Kubus.. idenya sih dari permainan kubus Rubik yang sangat susah itu lho.. kalo ada yang bisa permainan ini boleh share sama saya… hehehe.. pengen banget bisa nih.. Kalo satu atau 2 sisi doang sih bisa..hayah..

Kembali ke tutorial.. LANJUTGAN !

Buat dokumen dengan ukuran 400px x 400px resolusi 72 aja.. kalo mau bikin besar juga gpp.. terserah aja.. ini cuman contoh aja..

photo in a box 1

Pertama kita buat template untuk Box nya..

Buat kotak dengan rectangle marquee tool.. sambil tekan tombol SHIFT yaa.. biar semua sisinya sama.

photo in a box 2

Buat layer baru. Warnain dengan paint bucket tool. Untuk warnanya terserah karena ini mah buat acuan aja nanti..

photo in a box 3

Duplikat kotak pertama sambil digeser ke samping dan tempelin persis di ujung sisi kanan kotak pertama… caranya Tekan ALT lalu Drag ke samping kanan.

Ganti warna nya dengan warna lain biar beda.

photo in a box 4

Sekarang Ulangi langkah yang tadi.. Duplikat dan simpan di atas kotak pertama.. harus bersinggungan dengan sisi atas kotak pertama.

photo in a box 5

jadi deh Template nya. Sekarang kita punya 3 layer dengan kotak yang berbeda letak dan warna.

Buka foto yang mau di bikin Kubus.. usahakan fotonya harus yang view nya agak jauh biar nanti objek nya pas banget masuk ke kotak pertama ( di paling depan).

Drag ke dalam dokumen Template yang tadi udah dibuat.

photo in a box 6

Atur letak dan ukurannya.

Sekarang kita akan mengambil bagian-bagian foto yang akan disesuaikan dengan Template kotak tadi.

Pilih layer foto .. tekan CTRL + klik di kotak pertama..

Tekan CTRL + C (Copy ) lalu Tekan CTRL + v untuk (paste)

Otomatis akanTerbentuk layer baru yang isinya bagian foto sesuai kotak pertama.

photo in a box 7

Ulangi langkah yang tadi untuk bagian-bagian yang lain..

photo in a box 8

Matikan semua layer.. kecuali layer foto yang udah terbentuk dan layer background

Sekarang kita punya Foto yang sesuai dengan Template tadi..

photo in a box 9

Beri efek sedikit dengan Blending Option.

Klik kanan layer foto kotak pertama > blending option atau Klik 2 kali di layer foto kotak pertama.

Setting seperti dibawah.. ini tujuannya biar keliatan garis tepi di setiap sisi.

photo in a box 10

Klik kanan layer foto kotak yang sudah diberi effect.. klik copy layer style.

Pilih layer kotak berikutnya . Klik kanan > Paste layer style. sama juga untuk kotak satu lagi.

Sekarang pilih Layer foto kotak yang disebelah kanan.

Klik Edit > transform > Distort

Tarik ujung kanan nya aja.. dan atur dimensinya seperti dibawah. kalo perlu gunakan garis bantu, biar lurus. Garis bantu udah saya jelaskan di tutorial yang ini.

photo in a box 11

Atur juga untuk bagian atas nya.. gunakan Edit > Transform > distort . Tarik dan atur ujung-ujungnya. gunakan garis bantu juga untuk memudahkan.

photo in a box 12

Kalo udah.. Merge (gabung) semua layer photo kotak dengan menekan CTRL + E dimulai dari layer yang paling atas dulu. Sekarang sudah Menjadi Kubus..

photo in a box 13

Sekarang kita buat bayangannya..

Buat bentuk yang kira-kira menyerupai alas dari kubus .. dibawah.. dan simpen di bawah layer foto Kubus..

photo in a box 14

Klik Filter > Blur > gaussian Blur

photo in a box 15

Atur dan putar Foto Kubus dan bayangannya sehingga terlihat alami.. Untuk ngatur ini, butuh imajinasi juga..

photo in a box 16

Hasilnya :

photo in a box

Gimana ? mantep tho..

Selamat Mencoba..

Artikel Photo In a Box ini dipersembahkan oleh Tutorial Photoshop Gratis. Kunjungi Wallpaper, Font, Desktop Theme Gratis Pokoknya Serba Gratis. Baca Juga Stop Dreaming Start Action mudah-mudahan bisa memberi motivasi untuk lebih mendalami Adobe Photoshop dan lebih PEDE.